Sabtu, 22 Oktober 2011
paket tracer
/ 23
Download this Document for Free
4Saatnya menambahkan komponen ke router, untuk menambahkan komponen kita dapatmelakukannya dengan klik pada icon router maka akan muncul seperti gambar di bawah ini, jangan lupa sebelum menambahkan komponen matikan dulu routernya.Setelah komponen terpasang nyalakan lagi routernya.
Menambahkan kabel
Document converted by PDFMoto freeware version
5
Mengatur IP address mengkoneksikan komputer (PC) :
Untuk contoh kita akan menggunakan IP address kelas C tanpa subnetting dengankonfigurasi PC dan Router sebagai berikut :PC 0 : IP address 192.168.1.1 netmask 255.255.255.0 gateway 192.168.1.3PC 1 : IP address 192.168.1.2 netmask 255.255.255.0 gateway 192.168.1.3PC 2 : IP address 192.168.2.1 netmask 255.255.255.0 gateway 192.168.2.2Router : Fa0/0 192.168.1.3 netmask 255.255.255.0 (gateway bagi PC 0 dan PC 1): Fa0/0 192.168.2.2 netmask 255.255.255.0 (gateway bagi PC 2)Mengatur IP pada PC dan memberi nama :1.
Klik pada icon PC 02.
Klik pada tab desktop – pilih IP Configuration3.
Pilih static, isi IP address, sub netmask dan gateway4.
Untuk memberi nama klik pada tab config kemudian isi nama pada display name,misalnya PC 192.168.1.1
Document converted by PDFMoto freeware version
6Dengan cara yang sama setiing juga untuk PC yang lainnya
Mengatur IP pada router :
1.
Klik pada icon router – klik pada tab config – klik pada fast Ethernet 0/0 untuk fa0/0 kemudian isi IP address dan sub netmask. Jangan lupa klik on pada
portstatus
(pada pojok kanan atas) untuk mengaktifkan kartu jaringan (Ethernet).2.
Gunakan cara yang sama untuk mengatur IP pada fa 0/1
Document converted by PDFMoto freeware version
7Setelah IP address telah dikonfigurasi semua maka tampak pada gambar diatas bahwa semuasimpul telah terhubung yang ditandai dengan warnanya berubah menjadi hijau. Namun untuk memastikan apakah ketiga PC diatas benar-benar terhubung maka kita dapat mengetesnyadengan menggunakan perintah
ping
melalui command line atau dengan menggunakan icon
Add Simple PDU
(gambar amplop). Berikut ini contoh dan langkah – langkahnya :
Melalui Command Line
Misalkan mengetes dari PC 192.168.1.2 melakukan ping kepada PC 192.168.2.1Klik pada icon PC 192.168.1.2, klik tab
desktop
– klik
Command prompt
lalu ketikkanperintah berikut ping <IP address PC tujuann>,
ping 192.168.2.1
Document converted by PDFMoto freeware version
8Perintah
ipconfig
digunakan untuk melihat konfigurasi IP address komputer asalJika setelah dilakukan proses ping dan tampilannya seperti diatas maka kedua PC telahdapat berkomunikasi (terhubung) dengan baik
Dengan mengirimkan paket PDU :
Document converted by PDFMoto freeware version
9
STUDI KASUS
Setelah kita telah berhasil menghubungkan 3 buah komputer melalui sebuah hub dansebuah router, maka untuk tahap selanjutnya kita akan belajar menerapkan apa yang telah kitapelajari pada simulasi jaringan yang lebih besar. Seperti kita lihat diatas, bahwa kita akanmenghubungkan sekitar 38 komputer yang terdiri dari sebuah DNS Server, 4 buah Web Serverdan 33 buah PC sebagai client sert 2 buah printer.Dalam gambar diatas terlihat bahwa terdapat 4 buah jaringan lokal dengan jumlah PCmaksimal tiap jaringan adalah 30 buah. Sebenarnya untuk membuat model jaringan diatas kitadapat menggunakan 4 buah jaringan kelas C yaitu sebagai berkut :1.
Jaringan 1 mempunyai network address 192.168.1.0 netmask 255.255.255.02.
Jaringan 2 mempunyai network address 192.168.2.0 netmask 255.255.255.03.
Jaringan 3 mempunyai network address 192.168.3.0 netmask 255.255.255.04.
Jaringan 4 mempunyai network address 192.168.4.0 netmask 255.255.255.0Namun, dengan menggunakan 4 jaringan kelas C, kita akan melakukan pemborosan karenabanyak IP address yang tidak digunakan. Hal ini dikarenakan kita hanya membutuhkan 30buah komputer (32 IP address, karena 2 IP untuk network dan broadcast), sedangkan sebuah jaringan pada kelas C dapat mengalokasikan sebanyak 254 host / komputer tiap jaringan.Sehingga minimal akan ada 254 – 30 = 224 IP address yang tidak digunakan.Oleh karena itu sebaiknya kita menggunakan teknik subnetting untuk mengatasimasalah ini, sehingga kita dapat mengoptimalkan IP address yang terpakai. Subnettingmerupakan sebuah teknik untuk membagi sebuah jaringan menjadi beberapa jaringan yanglebih kecil. Untuk dapat melakukan subnetting hal yang perlu kita perhatikan adalah berapa jumlah maksimal komputer yang akan digunakan atau berapa banyak jaringan yangdibutuhkan. Tahap kedua setelah itu adalah kita menentukan subnet mask dan range tiap jaringan. Berikut ini contoh perhitungan subnetting :
Document converted by PDFMoto freeware version
instalasi linux debian
Modul Menginstall Linux (Debian)
Dalam modul ini akan diberikan langkah-langkah dalam menginstall Linux, yang dalam hal ini Debian. Modul ini untuk menginstall linux dengan menggunakan cd namun tanpa menginstall X11.
Langkah ke | Check List | Keterangan |
I | | Persiapan Menginstall Linux (Debian) |
II | | Boot dari CD |
III | | Pilihan Awal Penginstallan |
IV | | Menentukan Partisi Hardisk |
V | | Menginisialisasi Partisi Swap |
VI | | Memilih jenis File System pada Partisi Linux |
VII | | Menginstall Kernel dan Modulnya |
VIII | | Memilih Driver |
IX | | Mengkonfigurasi Jaringan |
X | | Menginstall Base System |
XI | | Membuat System Menjadi Bootable |
XII | | Membuat Boot Floppy |
XIII | | Mereboot Komputer |
XIV | | Konfigurasi System Debian |
XV | | Login |
Tutorial Install Linux (tanpa X11)
LANGKAH I
Persiapan Menginstall Linux (Debian)
Nyalakan komputer, kemudian tekan [delete] untuk masuk ke bios,
Setelah di dalam bios, pilih menu
BIOS FEATURES SETUP
tekan [ENTER]
Setelah itu pilihlah menu Boot Sequence agar menjadi CDROM,C,A
<gunakanlah PageUp PageDown untuk melakukan pemilihan>
[ESC]
Pilih,
SAVE & EXIT SETUP
tekan [ENTER]
tekan y [ENTER]
Maka komputer akan mulai booting kembali dengan boot sequence pertama ke CDROM.
Masukkan CD debian yang ada kedalam CDROM.
LANGKAH II
Boot dari CD
Setelah memasukkan CD ke dalam CDROM maka tinggal tunggu CD boot.
Setelah komputer boot ke CD, akan muncul tampilan sebagai berikut:
Welcome to Deal <Debian Alternatif>
This is debian ...........................................
..........................................................
boot:_ [ENTER]
LANGKAH III
Pilihan Awal Penginstallan
Setelah itu komputer akan loading...
Tunggu sampai muncul tulisan sebagai berikut:
' Choose The Language '
Pilih bahasa (disarankan bahasa inggris - en). [ENTER]
' Choose Language Variant '
Pilih ' English (United States) ' [ENTER].
' Relase Notes '
Pilih <Continue> [ENTER].
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight
pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Configure the Keyboard
tekan [ENTER].
' Select a Keyboard '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight
pilih,
qwerty/us : U.S. English (QWERTY)
[ENTER]
LANGKAH IV
Menentukan Partisi Hardisk
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight
pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Initialize and Activate a Swap Partition
pilih,
Previous: Partition a Hard Disk
[ENTER]
' Select Disk Drive '
pilih,
/dev/hda
[ENTER]
' Lilo Limitations '
<Continue> [ENTER]
' Note on additional space for the ReiserFS Journal '
<Continue> [ENTER]
Akan muncul tampilan partisi yang ada pada hard Disk hda, dengan informasi ini anda akan mengetahui letak partisi swap dan letak partisi tempat anda akan meletakkan '/' (root).
pilih [ Quit ]
dengan menggerakan/menekan panah kearah kanan. [ENTER]
LANGKAH V
Menginisialisasi Partisi Swap
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Initialize and Activate a Swap Partition
[ENTER]
' Scan for Bad Blocks? '
pilih <No> [ENTER]
' Are You Sure? '
pilih <Yes> [ENTER]
LANGKAH VI
Memilih jenis File System pada Partisi Linux
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight
pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Initialize a Linux Partition
[ENTER]
' Choose Filesystem Type '
Terdapat 3 pilihan pada kotak, pilih,
Ext3 : Next Generation of Ext2, a journaling filesystem
[ENTER]
' Select Partition '
Pilih partisi yang akan dijadikan "Ext3"
Terdapat 3 pilihan pada kotak, pilih,
/dev/hda2 : Linux native
[ENTER]
' Scan for Bad Blocks? '
pilih <No> [ENTER]
' Are You Sure? '
Perhatikan baik-baik apakah benar yang anda pilih /dev/hda2 sebagai "Ext3" kalau sudah benar
pilih <Yes> [ENTER]
' Mount as the Root Filesystem? '
pilih <Yes> [ENTER]
LANGKAH VII
Menginstall Kernel dan Modulnya
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Install kernel and Driver Modules
[ENTER]
' Select Installation Medium '
pilih,
cdrom : CD-ROM drive
[ENTER]
' Please insert the CD-ROM '
pilih <Continue> [ENTER]
' Please Wait '
' Select Archive path '
Pilih directory tempat menginstall kernel.
/instmnt/dists/woody/main/disks-i386/current
[ENTER]
' Please Wait '
LANGKAH VIII
Memilih Driver
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight
pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Configure Device Driver Modules
[ENTER]
' Note about loaded drivers '
pilih, <Continue> [ENTER]
' Select Category '
Akan tampil pilihan-pilihan module yang akan di pilih,
1. Pilih ' kernel/drivers/input Input Devices. ' [ENTER]
' Select kernel/driver/input modules '
pilih,
' kebdev - Keyboard support ' [ENTER]
' kebdev '
pilih, <Yes> [ENTER]
' Enter Command-Line Argumens '
Tidak perlu diisi apa-apa.
[ENTER]
pilih,
' mousedev - Mouse support ' [ENTER]
' mousedev '
pilih, <Yes> [ENTER]
' Enter Command-Line Argumens '
Tidak perlu diisi apa-apa.
[ENTER]
Pilih ' Exit Finish Return to previous menu. ' [ENTER]
2. Pilih ' kernel/drivers/net Drivers for network interface cards ' [ENTER]
' Select kernel/drivers/net modules '
carilah ' eepro100 ' [ENTER]
' eepro100 '
pilih, <Yes> [ENTER]
atau bila gagal bisa coba bonding
' Enter Command-Line Argumens '
Tidak perlu diisi apa-apa. [ENTER]
Pilih ' Exit Finish Return to previous menu. ' [ENTER]
3. Pilih ' kernel/fs/msdos
MS-DOS file system ' [ENTER]
' Select kernel/fs/msdos modules '
pilih, ' msdos - PC BIOS ' [ENTER]
' msdos '
pilih, <Yes> [ENTER]
' Enter Command-Line Argumens '
Tidak perlu diisi apa-apa.
[ENTER]
Pilih ' Exit Finish Return to previous menu. ' [ENTER]
4. Pilih ' kernel/arch/1386/kernel i386-base drivers. ' [ENTER]
pilih, ' apm ' [ENTER]
' apm '
pilih, <Yes> [ENTER]
' Enter Command-Line Argumens '
Tidak perlu diisi apa-apa.
[ENTER]
pilih, ' cpuid ' [ENTER]
' cpuid '
pilih, <Yes> [ENTER]
' Enter Command-Line Argumens '
Tidak perlu diisi apa-apa.
[ENTER]
Pilih ' Exit Finish Return to previous menu. ' [ENTER]
Pilih, ' Exit ' [ENTER]
LANGKAH IX
Mengkonfigurasi Jaringan
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight
pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Configure the network
[ENTER]
' Choose The Hostname '
Ganti tulisan ' Debian ' dengan ' LAB-OS-27-*** '
*** diganti dengan nomor komputer.
[ENTER]
' Automatic Network Configuration '
pilih, <No> [ENTER]
' Choose the IP Address '
Ganti tulisan default-nya dengan ' 152.118.27.*** '
*** diganti dengan nomor komputer.
[ENTER]
' Choose Network Mask '
Tidak usah diganti.
[ENTER]
' What is your IP gateaway address? '
152.118.27.1
[ENTER]
' Choose Domain Name '
Tulis ' cs.ui.ac.id '
[ENTER]
' Choose the DNS Server Addresses '
Ganti dengan ' 152.118.24.2 '
[ENTER]
LANGKAH X
Menginstall Base System
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di
highlight pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Install the base system
[ENTER]
' Select Installation Medium '
pilih,
' cdrom : CD-ROM drive '
[ENTER]
' Please insert the CD-ROM '
pilih, <continue> [ENTER]
' Select Archive path '
Pilih directory untuk menginstall base sistem.
/instmnt
[ENTER]
' Installing Base System, please wait '
Tunggulah sampai selesai menginstall.
LANGKAH XI
Membuat System Menjadi Bootable
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight
pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Make System Bootable
[ENTER]
' When should the LILO boot loader be installed ? '
Pilih,
/dev/hda : Install LILO in the MBR (use this if unsure).
[ENTER]
' Other bootable partitions '
Pilih,
Include Put all into the menu.
[ENTER]
' Securing LILO '
[ENTER]
LANGKAH XII
Membuat Boot Floppy
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight
pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Make a Boot Floppy
Masukkan disket(dalam keadaan baik)ke dalam floppy disk
[ENTER]
' Change Disk '
[ENTER]
Tunggulah sementara sedang membuat boot floppy
LANGKAH XIII
Mereboot Komputer
' Debian GNU/LINUX Installation Main Menu '
Akan ada macam-macam pilihan didalam kotak dengan bagian yang di highlight
pada pilihan yang paling atas dengan tulisan,
Next : Reboot The System
[ENTER]
' Reboot The System? '
Pilih,
Yes [ENTER]
Kemudian keluarkan disket dari floppy disk, sementara komputer sedang reboot.
Keluarkanlah cd deal dari cdrom.
Tunggu sampai muncul lilo boot seperti dibawah ini,
| Linux |
| WIN/Dos |
Pilih Linux [ENTER]
LANGKAH XIV
Konfigurasi System Debian
Kemudian akan masuk ke tampilan seperti dibawah ini :
' Debian System Configuration '
[ENTER]
' TimeZone Configuration '
Is the hardware clock set to GMT
Pilih,
<No> [ENTER]
What area do you life in?
Pilih,
Asia [ENTER]
Select a city or time zone:
Pilih,
Jakarta [ENTER]
' Password setup '
Shall I enable md5 passwords?
Pilih,
<Yes> [ENTER]
Shall I enable shadow passwords?
Pilih,
<Yes> [ENTER]
Enter a password for the root:
Isi saja dengan 12345
[ENTER]
Re-enter password to verify:
Isi lagi dengan 12345
[ENTER]
Shall I create a normal user account now?
Pilih,
<No> [ENTER]
' Debian System Configuration '
Shall I remove the pcmcia packages?
Pilih,
<Yes> [ENTER]
Do you want to user a PPP connection to install the system.
Pilih,
<No> [ENTER]
' Apt Configuration '
Choose the method apt should user to access to Debian archive:
Pilih,
cdrom [ENTER]
Masukkan cd deal ke dalam cdrom.
Enter CD ROM device file:
/dev/cdrom [ENTER]
Scan another CD?
pilih <No> [ENTER]
Add another apt source?
pilih <No> [ENTER]
Use security updates from security.debian.org?
pilih <No> [ENTER]
Run tasksel?
pilih <No> [ENTER]
Run dselect?
pilih <No> [ENTER]
Run dselect?
pilih, <No> [ENTER]
Tunggu sementara sedang mengkonfigurasi paket apa saja yang akan diambil,
sampai ada tulisan seperti di bawah ini :
Do you want to continue? [Y/n]
Ketikan y [ENTER]
Do you want to erase any previous downloaded.deb files? [Y/n]
Ketik,
y [ENTER]
Please enter to continue
[ENTER]
I can do .....
[---Please return---]
[ENTER]
You must choose one of the options below:
Enter value (default='1', 'x' to restart):
Ketik,
5 [ENTER]
'Debian System Configuration '
Have fun !
Thank you for choosing Debian.
[ENTER]
LANGKAH XV
Login
Nanti akan muncul pesan seperti dibawah ini:
LAB-OS-27-**** login :
(**** sesuai dengan komputer tempat anda menginstall)
Coba masukkan login root dan passwordnya.
Setelah itu kita akan mencoba menginstall paket.
Cara menginstallnya adalah dengan cara sebagai berikut:
ketik perintah ini di console:
apt-get install "nama paket" [ENTER]
Sebagai contoh kita akan mencoba menginstall lynx.
Jadi yang harus diketikkan adalah sebagai berikut :
apt-get install lynx [ENTER]
Do you want to continue? [Y/n]
ketikan y [ENTER]
Setelah selesai menginstall lynx coba ketikkan perintah ini di console :
lynx kambing.vlsm.org [ENTER]
Jika berhasil masuk ke halaman kambing.vlsm.org berarti anda berhasil.
Selamat menggunakan Debian!
Selamat mencoba di rumah!
Copyright (C) 2003 (Hak Cipta) IKI-20230/80230.
Diizinkan untuk melakukan penyalinan utuh serta mendistribusikan seluruh berkas pada segala macam media, dengan ketentuan menyertakan nota hak cipta ini.
Langganan:
Postingan (Atom)